A. PENDAHULUAN
Pada
zaman seperti ini dengan teknologi yang berkembang sangat pesat dan semakin
canggih tentunya bisa di gunakan untuk semua orang mencari atau mendapatkan
penghasilan dengan memanfaatkan teknologi yang ada. Dalam beberapa waktu
belakangan ini shopping online kerap mewarnai perdagangan dunia maya. Shopping
online merupakan suatu bentuk perdagangan elektronik di mana konsumen langsung
membeli barang atau jasa dari penjual melalui internet tanpa layanan
perantara.
Disini
saya akan sedikit bercerita tentang pengalaman pribadi saat berbelanja secara
online. Toko online yang saya pernah kunjungi yaitu, ZALORA Indonesia. Toko online ZALORA
Indonesia adalah pusat belanja fashion online terbesar
di Indonesia yang dapat menjawab kebutuhan fashion pria dan fashion
wanita dengan menawarkan brand-brand terkemuka, baik lokal maupun
internasional. Di ZALORA tersebut menyediakan produk-produk yang selalu
mengikuti trend fashion terbaru yang memberikan banyak pilihan untuk
menyempurnakan penampilan.
Berbagai model banyak di
tawarkan seperti sepatu, pakaian, baju muslim, tas, aksesoris, batik dan sports serta
produk beauty & grooming bagi pria maupun wanita
di dapat dengan mudah. Banyak kemudahan yang di dapat jika berbelanja di ZALORA
Indonesia. ZALORA memberikan layanan gratis ongkos kirim ke seluruh Indonesia.
Sebuah penawaran yang sangat menarik dari sebuah online fashion
store. Selain itu, ZALORA juga
menyediakan opsi pengembalian barang jika kita tidak puas atas produk yang kita
terima.
Sebelum saya melalukan
pembelian secara online, saya biasanya browsing-browsing dulu lihat referensi
toko online yang bagus. Dan hampir sebagian wanita khususnya kalangan muda
memakai produk dari ZALORA. Dari review yang saya baca ternyata ada yang puas
dan tidak puas berbelanja di ZALORA tetapi saya sendiri merasakan kepuasaan
yang di dapat saat belanja di ZALORA. Belanja secara online juga banyak keuntungan
yang saya dapat mulai dari saya
tidak harus capek-capek pergi ke mall, bisa di lakukan dimana saja dan hanya
perlu membuka web ZALORA, harga yang ditawarkan juga cukup terjangkau,
kemudahan bertransaksi lewat sosial media, praktis, dan banyak potongan harga.
Menurut saya kelebihan ada pada tampilan web
ZALORA yang cukup baik, dimana pelanggan di sediakan menu yang lengkap, mulai
dari produk yang tersedia, menyesuaikan ukuran pakaian dan pelanggan juga dapat
melihat stok pakaian sesuai dengan pilihan warna yang di inginkan, proses
pemesanan, hingga proses pengiriman dapat di lihat melalui web yang ada.
Saat saya belanja di ZALORA
produk yang saya beli itu tas, saya awalnya takut banget beli online takut di
tipu takut aslinya gak sama kaya di foto tapi ternyata saat saya memesan tas di
ZALORA dan saat barang sudah sampai barang nya sesuai gambar, gratis ongkir,
bisa bayar di tempat jika barang sudah sampai dirumah terus juga gratis 30 hari
pengembalian barang jika ada yang rusak. Pokoknya toko online yang satu ini
sangat recommended banget.
Ada kelebihan pasti ada juga
kekurangan. Kekurangan yang saya rasakan selama berbelanja di ZALORA
pengirimannya lambat, perpanjian 2 sampai 3 hari ternyata barang baru sampai
dirumah 2 mingguan untung barang nya bagus sesuai di foto kalau barang nya
sampai nya udah lama terus barang nya gak bagus saya sudah pasti akan kesal
sekali dan juga kekurangan yang ada di web ini
memiliki kelemahan berupa tata letak menu yang padat dan sedikit membingungkan,
terlebih banyak menu yang terutama bagi pelanggan yang belum terbiasa melakukan
transaksi menggunakan onlineshop. Jika kita melakukan scrolling down pada
homepage ZALORA, disitu kita akan menemukan banyak pilihan barang yang walaupun
sudah dikelompokan menjadi beberapa bagian tetap saja membutuhkan koneksi yang
lumayan kencang untuk mengload gambar thumbnail yang begitu banyak. Selama saya
berbelanja di ZALORA Indonesia saya belum pernah merasakan pengalaman yang
kurang mengenakkan, saya selalu puas dengan pelayanan yang di berikan oleh
ZALORA.
A. TEORI
a. Proses
Komunikasi
Proses komunikasi dapat
terjadi apabila ada interaksi antar manusia dan ada penyampaian pesan untuk
mewujudkan motif komunikasi.
Tahapan
proses komunikasi adalah sebagai berikut :
1. Pengirim
2. Pengkodean (Encoding)
3. Pesan (Massage)
4. Saluran
5. Penerima (Recaiver)
6. Penafsiran kode (Decoding)
7. Umpan balik feedback
b. Unsur
– unsur Komunikasi
Komunikasi memiliki 7 unsur
utama dan satu unsur tambahan. Unsur – unsur komunikasi berupa pengirim
informasi, proses, penyandian, pesan, saluran atau media, penafsiran, penerima
umpan balik serta terakhir gangguan atau noise.
Berikut penjelasan tentang ketujuh unsur dan satu unsur tambahan komunikasi
berikut :
1. Pengirim (Sender=Sumber) adalah seseorang yang
mempunyai kebutuhan atau informasi serta mempunyai kepentinga mengkomunikasikan
kepada orang lain.
2. Pengkodean (Encoding) adalah pengirim
mengkodean informasi yang akan disampaikan ke dalam symbol atau isyarat.
3. Pesan (Massage), pesan dapat dalam segala
bentuk biasanya dapat dirasakan atau dimengerti satu atau lebih dari indra
penerima.
4. Saluran adalah cara
mentrasmisikan pesan, misal kertas untuk surat, udara untuk kata-kata yang
diucapkan.
5. Penerima (Recaiver) adalah orang yang menafsirkan
pesan penerima, jika pesan tidak disampaikan kepada penerima maka komunikasi
tidak akan terjadi.
6. Penafsiran kode (Decoding) adalah proses dimana
penerima menafsirkan pesan dan menterjemahkan menjadi informasi yang berarti
baginya. Jika semakin tepat penafsiran penerima terhadap pesan yang dimaksudkan
oleh penerima, Maka semakin efektif komunikasi yang terjadi.
7. Umpan balik adalah
pembalikan dari proses komunikasi dimana reaksi kominikasi pengirim dinyatakan.
8. Gangguan : Ini merupakan unsur tambahan dalam
komunikasi. Noise atau gangguan merupakan faktor merusak
komunikasi. Dengan adanya noises, atau gangguan, maka dapat terjadi kesalahan
dalam komunikasi.
B. ANALISIS
Dalam kasus ini, saya menganalisis berdasarkan
urutan proses komunikasi dengan melibatkan unsur – unsur komunikasi. Dimana, proses
pertama dalam proses komunikasi adalah munculnya keinginan untuk membeli tas dengan
sistem pre-order itu dinamakan proses
penginterpretasian. sebab penginterpretasian diproses komunikasi ini memiliki
arti bahwa komunikan berhasil menggambarkan apa yang ia pikir dan rasakan dalam
pesan. Lalu saya sebagai pembeli berperan sebagai komunikan melakukan
penyandian atau encoding dengan cara
mengirim pesan melalui aplikasi chat kepada penjual yang berperan sebagai
komunikator atau si penerima pesan dengan tujuan penjual tahu keinginan saya
untuk membeli tas di online shop miliknya.
Media yang digunakan pembeli untuk berkomunikasi kepada penjual adalah aplikasi
chat yaitu line atau whatsapp, karena penjual hanya melakukan komunikasi lewat
media tersebut dan juga untuk mempermudah penjual untuk mencatat barang apa
yang akan dipesan agar tersusun dengan baik. Proses komunikasi selanjutnya
penjual menerima pesan dari pembeli dan mengetahui apa tujuan pembeli. Lalu
penjual melakukan penafsiran pesan atau decoding
dengan mengirim form pembelian dan melakukan umpan balik dengan membalas pesan
yang telah disampaikan oleh pembeli dan pembeli melakukan feed back lagi dengan
mengirimkan form pembelian yang sudah diisi dengan data pembelian. Dengan ini
sebenarnya proses komunikasi telah berakhir diantara penjual dan pembeli.
Dalam kasus ini juga saya akan
menganalisis salah satu unsur tambahan dalam komunikasi yaitu gangguan. Gangguan
yang ada di online shop ini tidak berkomunikasi dengan baik kepada pihak
pengiriman maupun pembeli. Jadi barang yang seharusnya sudah sampai 2 sampai 3
hari malah baru sampai 2 mingguan, disini terlihat jelas bahwa penjual tidak
berkomunikasi dengan baik kepada pihak-pihak yang ada. Jadi saran saya terhadap
toko online ini sebaiknya ada komunikasi yang terjalan dengan baik antara
penjual, pembeli maupun pihak yang terlibat agar kedepannya gangguan-gangguan
seperti ini tidak terulang lagi, sehingga pembeli akan merasakan kepuasaan
terhadap pelayanan yang diberikan.
Referensi :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar